KAJIAN TINGKAT KEBISINGAN PT. SINAR JAYA SULTRA UTAMA MENGGUNAKAN SOUND LEVEL METER

Abstract

Kebisingan merupakan bunyi atau suara yang bersumber dari suatu kegiatan dalam tingkat waktu tertentu sehingga menimbulkan penurunan kesehatan manusia serta gangguan kenyamanan lingkungan. Standar nilai ambang batas kebisingan telah diatur dalam Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 48 Tahun 1996 tentang Baku Tingkat Kebisingan pada kawasan industri yaitu 70 db(A).  Tujuan penelitian ini untuk mengendalian tingkat kebisingan dalam pengelolaan lingkungan hidup di PT. Sinar Jaya Sultra Utama. Kegiatan pemantauan tingkat kebisingan pada PT. Sinar Jaya Sultra Utama dilakukan menggunakan pengukuran kebisingan Sound Level Meter dan dilakukan selama 2 periode (6 bulan sekali dalam setahun). Pengamatan dilakukan pada 4 (empat) stasiun yakni Stasiun 1 (Jetty Road), Stasiun 2 (Kantor & Mess), Stasiun 3 (Hauling Road), dan Stasiun 4 (Front Penambangan). Hasil pengukuran kebisingan pada Periode 1 di stasiun 1 sebesar 59,6 dB(A), stasiun 2 sebesar 34,7 dB(A), stasiun 3 sebesar 58,3 dB(A), stasiun 4 sebesar 65,8 dB(A). Hasil pengukuran kebisingan Periode 2 di stasiun 1 sebesar 64,5 dB(A), stasiun 2 sebesar 54,2 dB(A), stasiun 3 sebesar 67,7 dB(A), stasiun 4 sebesar 68,1 dB(A). Nilai ini masih dalam batas toleransi yang diberikan oleh Kepmen LH No 48 yaitu sebesar 70 dB(A).